karebata.com
– Informasi berikut mengenai gempabumi terbaru saat ini di daerah Halmahera Timur, Maluku Utara, pada hari Rabu (21/5/2025).
Menurut informasi dari Badan Meterologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).
Guncangan itu memiliki kekuatan 3,3 pada skala magnitudo dan terjadi di area daratan.
Sesuatu terjadi di daerah Maluku Utara tepatnya pada pukul 07:38 WIB.
Pada saat yang sama, pusat guncangan terletak di ketinggian 10 kilometer.
Episentrum guncangan gempa terletak di titik koordinat 1.41 derajat lintang utara dan 128.38 derahat bujur timur.
Posisi episentrum terletak di daratan 15 kilometer sebelah utara-barat daya Halmahera Timur, Maluku Utara.
Berikut adalah informasi yang telah disebarkan oleh BMKG.
”
Guncangan Gempa Magnitudo: 3.3 pada tanggal 21 Mei 2025 pukul 07:38:14 WIB dengan koordinat lokasi 1.41 LU, 128.38 BT (sekitar 15 km barat laut HALMAHERATIMUR-MALUT). kedalaman hiposentrum adalah 10 Km.
Disclaimer:Informasi ini mengutamakan kecepatan,
sampai dengan saat ini, hasil analisis data masih dapat bervariasi karena kemungkinan adanya penambahan atau perbaikan data.
Dikutir dari sumber BMKG.
Berikut adalah Penjelasan Utuh Tentang Skala MMI
Skala MMI I-II
TIDAK DIRASAKAN (Not Felt) Tidak terasa bagi sebagian besar orang atau bahkan tidak diketahui kecuali direkam menggunakan peralatan.
Skala MMI III-V
Dipersebar luaskan kepada publik namun tidak menyebabkan kerugian.
Barang-barang ringan tergantung goyang dan jendela kaca berdebar.
Skala MMI VI
Kerusakan Ringan (Minor Damage): Komponen-komponen dari bangunan yang tidak termasuk struktur utama menunjukkan kerusakan minimal, contohnya seperti adanya retakan halus di tembok mirip rambut, atap sirap mulai tergeser ke bawah serta beberapa bagian telah jatuh.
Skala MMI VII-VIII
Kerusakan Sedang (Rusak Menengah) Terdapat banyak retakan di dinding struktur ringan tersebut, bagian dari bangunan ambruk, dan beberapa jendela telah pecah.
Sebagian plester dinding lepas. Hampir sebagian besar genteng bergeser ke bawah atau jatuh.
Kerusakan pada struktur bangunan berkisar dari ringan hingga sedang.
Skala MMI IX-XII
KERUSAKAN BERAT (Heavy Damage) Sebagian besar dinding bangunan permanen roboh.
Konstruksi gedung rusak parah. Jalur kereta api bengkok. (*)
(karebata.com/Gle)
