JAKARTA, karebata.com
– Hujan lebat melanda area Cilandak, Jakarta Selatan, pada hari Rabu (21/5/2025), ketika Najwa Shihab sedang menghadiri shalat jenazah untuk suami tercintanya, Ibrahim Sjarief Assegaf.
Walaupun kabut mendung dan hawa sejuk memayungi, atmosfer hangat dipenuhi doa dan kesedihan mengaliri Masjid Albarkah yang terletak tak jauh dari tempat percutaan.
Najwa, yang biasanya dipanggil Nana, terlihat memakai gaun panjang dan syal pendek berwarna hitam.
Muka wajahnya bengkak, tetapi dia mencoba bertingkah laku kuat sambil melangkah pulang menghadapi hujan deras dengan dibimbing beberapa wanita keluarganya.
Najwa tidak mengucapkan satupun kalimat. Keluarganya memohon kepada media agar memberikan ruang privat bagi Najwa dan keluarga mereka.
Ibrahim Sjarief Assegaf wafat pada hari Selasa tanggal 20 Mei 2025 pukul 14:29 WIB di Rumah Sakit PON, Jakarta Timur, saat berusia 54 tahun.
Dia menghembus nafas terakhir usai bertarung dengan serangan strokanya.
Walaupun dipenuhi dengan rasa sedih, Najwa dan kelompok wanita pengantin jenazah memilih untuk tidak ikut serta dalam proses pemakaman terakhir di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan.
Setelah menyelesaikan salat jenazah, mereka memutuskan untuk kembali ke rumah guna menyebarkan doa bagi almarhum.
Berikut adalah detailnya: Almarhum Ibrahim adalah seorang ahli hukum yang lahir di Solo, Jawa Tengah, serta alumni Fakultas Hukum Universitas Indonesia.
Dia terkenal sebagai orang yang pemalu tetapi memiliki integritas sangat tinggi di antara para praktisi hukum.
