3 Rekor Memalukan Man United Usai Kalah di Final Liga Europa


karebata.comManchester United meninggalkan catatan memalukan usai gagal merebut gelar Liga Europa 2024-2025.

Langkah Manchester United menuju podium juara dihentikan oleh Tottenham Hotspur.

The Red Devils tumbang 0-1 dalam laga final di Stadion San Mames, Bilbao, Rabu (21/5/2025) atau Kamis dini hari WIB.

Gol tunggal Brennan Johnson menjadi malapetaka bagi Man United.

Karena kekalahannya yang dialami oleh Spurs, Manchester United akhirnya mengakhiri musim tersebut tanpa memenangkan trofi apapun.

Mereka telah kehilangan gelar Liga Inggris, Piala Liga Inggris, Piala FA, dan kini juga Liga Europa.

United juga mencatatkan tiga catatan negatif setelah kalah dari Tottenham.


1. HOBI KALAH

Dapat dikatakan bahwa United merupakan tim yang gemar mengalami kekalahan.

Sepanjang musim ini, Bruno Fernandes dan kawan-kawannya telah jatuh sebanyak 20 kali di berbagai kompetisi.

Itu menjadi rekaman terburuk United dalam 51 tahun terakhir.

Pada musim sebelumnya, catatan tertinggi untuk kekalahannya adalah di tahun 1973-1974 dengan total 22 kali kemenangan.


2. EMPAT KEKALAHAN MENYAKITKAN

Tidak mudah bagi Manchester United untuk mengalahkan Tottenham.

Sepanjang musim ini, klub yang dilatih oleh Ruben Amorim telah kalah dari si raksasa London Putih sebanyak empat kali.

Mula-mula tren negatif United terjadi pada minggu keenam di Liga Inggris ketika mereka kalah 0-3 dari Tottenham Hotspur.

Manchester United sekali lagi menelan kekalahan atas tim yang sama di babak delapan besar Piala Liga Inggris (3-4).

Berikutnya, Manchester United kalah 0-1 pada pertandingan kedua puluh lima Liga Primer.

Pertandingan final Liga Europa menutup rangkaian empat kekalahan berturut-turut Manchester United atas Tottenham Hotspur.

Tottenham juga menjadi tim kedua yang meraih empat kali kemenangan atas Manchester United sepanjang musim.

The Lillywhites meniru langkah Everton di musim kompetisi 1985-1986.


3. LANGGANAN KEBOBOLAN PERTAMA

Gagalnya United di partai final melawan Spurs tidak terlepas dari sindrom yang disebut ‘tercetak gol duluan’.

Pada musim ini, tim tersebut telah mencetak 31 gol pembuka dalam seluruh kompetisi yang diikutinya.

Angka itu merupakan yang tertinggi ketimbang total peserta liga di Inggris.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *